Apa Arti Kata ‘Sumimasen’ dalam Bahasa Jepang? Panduan Lengkap Penggunaan dan Contoh Kalimat
Apa Arti Kata ‘Sumimasen’ dalam Bahasa Jepang? Panduan Lengkap Penggunaan dan Contoh Kalimat
Saat berada di Jepang, Anda akan mendengar kata 「すみません」(sumimasen) diucapkan di mana-mana: saat meminta maaf, memanggil pelayan, atau bahkan saat mengucapkan terima kasih. Bagi Anda yang sedang belajar bahasa Jepang, mungkin akan bingung, “Kenapa mereka minta maaf sekarang?” atau “Bukankah seharusnya mereka bilang ‘terima kasih’?”
Jangan khawatir! Kebingungan ini sangatlah wajar. Artikel ini akan mengupas tuntas makna, penggunaan, dan pelafalan dari kata serbaguna ini. Kuasai penggunaan “sumimasen” dan buat bahasa Jepang Anda terdengar lebih natural!
3 Makna Utama Kata “Sumimasen”

Secara umum, “sumimasen” memiliki tiga makna utama:
- Maaf (Permintaan Maaf)
- Terima Kasih (Rasa Syukur)
- Permisi (Menarik Perhatian)
Makna 1: “Maaf” (Permintaan Maaf Ringan)
Ini adalah arti yang paling literal. Anda bisa menggunakannya saat melakukan kesalahan kecil, seperti tidak sengaja menabrak seseorang di jalan atau saat datang sedikit terlambat ke janji temu.
PENTING: “Sumimasen” hanya digunakan untuk kesalahan kecil. Untuk kesalahan yang lebih serius di lingkungan bisnis, Anda harus menggunakan ungkapan yang lebih formal seperti 「申し訳ございません」(mōshiwake gozaimasen).
Makna 2: “Terima Kasih” (Rasa Syukur)
Ini adalah makna yang paling sering membingungkan orang asing. “Sumimasen” bisa berarti “terima kasih”, namun dengan nuansa “maaf sudah merepotkan Anda”. Misalnya, saat seseorang mengambilkan barang Anda yang jatuh atau saat Anda menerima oleh-oleh. Mengucapkan “sumimasen” di sini menunjukkan rasa syukur sekaligus pengakuan bahwa orang tersebut telah berbuat baik dan sedikit “repot” untuk Anda.
Makna 3: “Permisi” (Menarik Perhatian)
Ini adalah penggunaan yang sangat umum. Saat Anda ingin bertanya arah di jalan, memanggil pelayan di restoran, atau meminta jalan di kereta yang padat, Anda harus memulainya dengan mengucapkan “Sumimasen!”. Fungsinya sama persis dengan “Excuse me” dalam bahasa Inggris atau “Permisi” dalam bahasa Indonesia.
“Sumimasen” vs. “Suimasen”: Mana yang Benar?

Anda mungkin sering mendengar orang Jepang mengucapkan「すいません」(suimasen). Ini adalah bentuk kolokial atau bahasa lisan dari “sumimasen” yang lebih mudah diucapkan. Meskipun sangat umum dalam percakapan sehari-hari, bentuk yang benar dan baku adalah “sumimasen”.
Sebagai pembelajar bahasa Jepang, sangat disarankan untuk selalu membiasakan diri menggunakan bentuk yang benar, yaitu “sumimasen”, terutama dalam situasi formal, saat menulis, atau saat meminta maaf. Di lingkungan bisnis, untuk situasi yang lebih formal, gunakanlah ungkapan yang lebih spesifik seperti「ありがとうございます」(arigatō gozaimasu) untuk berterima kasih dan「申し訳ございません」(mōshiwake gozaimasen) untuk meminta maaf.
Contoh Penggunaan “Sumimasen” dalam Kalimat

1. Sebagai Permintaan Maaf
Situasi 1: Tidak sengaja menabrak orang di jalan
Anda: すみません。大丈夫ですか? (Sumimasen. Daijōbu desu ka?) Permisi/Maaf. Anda tidak apa-apa? |
Situasi 2: Terlambat datang ke janji temu
Anda: 遅れてしまい、どうもすみません。(Okurete shimai, dōmo sumimasen.) Saya benar-benar minta maaf karena terlambat. |
2. Sebagai Ucapan Terima Kasih
Situasi 1: Menerima oleh-oleh
Teman: これは北海道のお土産です。どうぞ。(Kore wa Hokkaidō no omiyage desu. Dōzo.) Ini oleh-oleh dari Hokkaido. Silakan. Anda: わー!どうもすみません。うれしいです。(Wā! Dōmo sumimasen. Ureshii desu.) Wah! Terima kasih banyak (maaf jadi merepotkan). Saya senang sekali. |
Situasi 2: Seseorang mengambilkan barang Anda yang jatuh
Orang lain: これ落しましたか?(Kore otoshimashita ka?) Apakah Anda menjatuhkan ini? Anda: あ、すみません。(A, sumimasen.) Ah, terima kasih. |
3. Sebagai Panggilan “Permisi”
Situasi 1: Memanggil pelayan di restoran
Anda: すみません。(Sumimasen.) Permisi! |
Situasi 2: Bertanya arah
Anda: すみませんが、図書館への道を教えていただけませんか?(Sumimasen ga, toshokan e no michi o oshiete itadakemasen ka?) Permisi, bisakah Anda memberitahu saya jalan ke perpustakaan? |
Situasi 3: Meminta jalan di kereta yang padat
Anda: すみません、通してください。(Sumimasen, tōshite kudasai.) Permisi, saya mau lewat. |
Kesimpulan
Kata “sumimasen” memang terasa sedikit rumit pada awalnya, namun setelah Anda terbiasa dengan tiga makna utamanya (maaf, terima kasih, permisi), Anda akan menyadari betapa praktisnya kata ini. Menguasai penggunaan “sumimasen” adalah salah satu langkah terpenting untuk membuat percakapan bahasa Jepang Anda terdengar lebih alami dan fasih. Teruslah berlatih, dan jangan takut untuk menggunakannya!